Artikel 2 Matkul Psikoterapi
PENGERTIAN KONSELING
Konseling adalah hubungan antara seorang konselor yang terlatih dengan seorang klien atau lebih, bertujuan untuk membantu klien memahami ruang hidupnya, serta mempelajari untuk membuat keputusan sendiri melalui pilihan-pilihan yang bermakna dan yang berasaskan informasi dan melalui penyelesaian masalah-masalah yang berbentuk emosi dan masalah pribadi.
PENGERTIAN PSIKOTERAPI
Psikoterapi adalah usaha penyembuhan untuk masalah yang berkaitan dengan pikiran, perasaan dan perilaku. Psikoterapi (Psychotherapy) berasal dari dua kata, yaitu "Psyche" yang artinya jiwa, pikiran atau mental dan "Therapy" yang artinya penyembuhan, pengobatan atau perawatan. Oleh karena itu, psikoterapi disebut juga dengan istilah terapi kejiwaan, terapi mental, atau terapi pikiran.
PERBEDAAN KONSELING DAN PSIKOTERAPI
Dari Segi Tujuan :
KONSELING
· Membantu seseorang dalam menghadapi tugas-tugas perkembangan agar bisa berlangsung lancar.
· Menitikberatkan pada upaya pencegahan agar penyimpangan yang merusak dirinya tidak timbul.
· Konseling berhubungan dengan rencana jangka panjang yang bersangkut paut dengan pendidikan dan pekerjaan atau jabatan seseorang serta pencegahan terhadpa munculnya gangguan dalam bidang kesejahteraan mental.
· Konseling berhubungan dengan usaha mengatasi klien yang mengalami gangguan kecemasan biasa.
· Konseling berhubungan dengan proses bantuan terhadap klien agar menumbuhkan identitas.
· Konseling berhubungan dengan penggunaan sumber yang ada.
· Konseling berhubungan dengan masalah-masalah perilaku yang timbul karena perannya yang ada.
· Konseling berhubungan dengan tujuan untuk memberikan support dan mendidik kembali.
· Tujuan konseling agakanya lebih terbatas, lebih melibatkan diri dengan mempengaruhi perkembangan seseorang, dengan situasi sesaat dan dengan usaha membawa seseorang agar bisa berfungsi secara tepat sesuai dengan perannya.
· Konseling : developmental – educative – preventive.
PSIKOTERAPI
· Psikoterapi terlebih dahulu menangani penyimpangan yang merusak dan baru kemudian menangani usaha pencegahannya.
· Psikoterapi berhubungan dengan tujuan penyembuhan.
· Psikoterapi berusaha menyembuhkan klien atau pasien yang menderita neurosis-kecemasan.
· Psikoterapi berusaha melakukan perubahan pada struktur dasar perkembangannya.
· Psikoterapi berhubungan dengan perubahan kepribadian.
· Psikoterapai berhubungan dengan konflik yang ada di dalam diri seseorang.
· Psikoterapi berhubungan dengan tujuan merekonstruksi kepribadian seseorang.
· Psikoterapi tujuannya lebih sentral, tidak hanya memperhatikan saat sekarang, melainkan yang akan dating, jadi usaha untuk mengubah struktur kepribadian yang mendasar.
· Psikoterapi : remediative – adjustive – therapeutic.
Dari Segi Metode :
Menurut Brammer dan Shostrom (1977) mengemukakan bahwa :
· Konseling ditandai oleh adanya terminology seperti : “ educational, vocational, supportive, situational, problem solving, conscious awareness, normal, present-time, dan short-term”.
· Psikoterapi ditandai oleh : “ supportive (dalam keadaan krisis), reconstructive, depth emphasis, analytical, focus on the past, neurotics and other severe emotional problems and long term.”
Perbedaan konseling dan psikoterapi disimpulkan oleh Pallone (1977) dan Patterson(1973) yang dikutip oleh Thompson dan Rudolph (1983), sebagai berikut :
Konseling untuk :
1. Klien
2. Gangguan yang kurang serius
3. Masalah : jabatan, pendidikan, dll
4. Berhubungan dengan pencegahan
5. Lingkungan pendidikan dan nonmedis
6. Berhubungan dengan kesadaran
7. Metode pendidikan
Psikoterapi untuk :
1. Pasien
2. Gangguan yang serius
3. Masalah kepribadian dan pengambilan keputusan
4. Berhubungan dengan penyembuhan
5. Lingkungan medis
6. Berhubungan dengan ketidaksadaran
7. Metode penyembuhan
Sumber :
Gunarsa, Singgih D.2007. Konseling dan Psikoterapi.Jakarta:Gunung Mulia.
M. Luddin, Abu Bakar.2010.DASAR-DASAR KONSELING Tinjauan Teori dan Praktik.Bandung:Citapustaka Media Perintis.
http://www.psikoterapis.com/?en_apa-itu-psikoterapi-%2C6
Tidak ada komentar:
Posting Komentar